Jakarta, mancingkuy Indonesia
—
Direktur Utama I.League atau yang sebelumnya dikenal dengan nama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus, menyebut
Semen Padang
sudah aman dari sanksi FIFA, sedangkan
PSM Makassar
masih waspada.
Kedua tim disanksi FIFA tak boleh mendaftarkan pemain baru di bursa transfer musim ini karena masih memiliki sengketa terkait gaji dan lainnya dengan pemain.
“Semen Padang sudah menyelesaikan dan sudah juga disampaikan kepada FIFA, bahwa portalnya itu di FIFA biasanya membutuhkan banyak hari,” kata Ferry di Jakarta, Rabu (6/8).
“Tapi ada regulasi, ada ketentuan yang baru di FIFA, maksimal empat hari kerja mereka ada yang namanya automatic clearance. Jadi harusnya
automatic clearance
ini berapa hari ke depan.”
Adapun PSM hingga kini belum menyelesaikan perselisihan dengan mantan pemainnya, Willem Jan Pluim. Persoalan ini coba diselesaikan, tetapi tak kunjung rampung.
“Kalau PSM memang masih belum istilahnya sepakat. Itu lebih tepatnya sengketa kepada [Wiljan] Pluim ada perpindahan transfer yang masih belum
clear
,” ucap Ferry menjelaskan.
Jika PSM tidak bisa menyelesaikan persoalan ini sebelum
kick off
laga perdana kompetisi musim ini, dengan terpaksa pemain yang tersisa dari musim sebelumnya.
“Terus untuk klub-klub yang nantinya masih belum selesai pencabutan
clearance
dari FIFA, tentunya kalo per hari ini berarti dua klub tidak dapat mendaftarkan pemain baru.”
“Jadi pemain yang sudah ada itu masih bisa dimainkan, tapi kalau pemainnya enggak cukup, ya tentunya sanksinya akan semakin berat,” ucap lelaki yang biasa disapa FP tersebut.
[Gambas:Video mancingkuy]
(abs/nva)
Baca lagi: Justin Timberlake Didiagnosis Sakit Lyme, Lega Bisa Selesaikan Tur
Baca lagi: Justin Timberlake Didiagnosis Sakit Lyme, Lega Bisa Selesaikan Tur